Puruk Cahu, Lintas Nusantara 24-Penjabat (Pj) Bupati Murung Raya Hermon mengharapkan dukungan dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Murung Raya untuk menjadikan Kabupaten Murung Raya lumbung padi lahan kering termasuk dalam pengembangan hingga produksi tanaman kopi dan kakao .
Hal itu diungkapkan Hermon disela menyampaikan pidato pada rapat paripurna ke II masa sidang II tahun 2024 dalam rangka persetujuan bersama terhadap lambang DPRD sekaligus penyerahan KUA/PPAS tahun anggaran 2025, Jum’at (19/7/2024).
Ia menjelaskan bahwa Pemerintah Pusat melalui Kementrian Pertanian telah memberikan tawaran untuk Kabupaten Murung Raya agar menjadi lumbung padi di wilayah Kalimantan Tengah terutama untuk kosumsi secara internal Kabupaten Murung Raya
“Kita sudah menyanggupi untuk menyediakan dan menyiapkan lahan seluas 10 ribu hektar, kami laporkan juga kami sudah mengundang 10 Camat dan sudah kita petakan di masing – masing Kecamatan untuk lokasi rencana penanaman padi dimaksud,” ungkapnya.
Lanjutnya, Pj Bupati mengatakan bahwa pihaknya sudah bekerjasma dengan Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia (Puslitkakao) Kabupaten Jember Provinsi Jawa timur untuk pengembangan kopi dan kakao di Murung Raya.
Sebab jelasnya selama ini masyarakat di Murung Raya sudah banyak melakukan penanaman kopi dan kakao tapi dalam jumlah yang relatif masih kecil.
“Karena itu Pemerintah Daerah bersama – sama dengan Dinas teknis terkait kita kemarin melakukan kerja sama dan MoU dengan Puslitkakao Kabupaten Jember Provinsi Jawa timur dan rencana tahun 2025 kami mohon dukungan kita akan menggerakan kembali masyarakat menanam kako dalam jumlah relatif yang cukup besar supaya kegiatan itu tidak bersifat rumah tangga tapi bersifat produksi,” jelasnya. (Red)