DP3A DALDUKKB Selenggarakan Bimbingan Teknis

Puruk cahu, Lintas Nusantara 24 Upaya pengarus utamaan gender (PUG) semakin diperkuat melalui kegiatan Advokasi Pelembagaan PUG dan.Bimbingan Teknis Analisis Gender serta Gender Action Budget (GAB) yang digelar hari rabu(18/9/24)Bertempat di Aula Cahai Ondhui Tingang, Kantor Bupati Murung Raya.kegiatan ini menghadirkan berbagai pemangku kepentingan dari lembaga pemerintah dan undangan lainnya.

Diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3A DALDUKKB) Kabupaten Murung Raya, acara ini bertujuan untuk memperkuat implementasi PUG dalam kebijakan dan program pembangunan daerah.

Fokus utama adalah pelembagaan PUG di berbagai sektor melalui integrasi gender dalam perencanaan dan penganggaran.

Sekretaris DP3A DALDUKKB, Daniel Patandianan, yang mewakili Kepala DP3A DALDUKKB, menyampaikan
laporan tentang pentingnya Indeks
Pembangunan Gender (IPG) sebagai alat ukur keberhasilan pembangunan yang mempertimbangkan kesetaraan gender.

IPG mencakup dimensi kesehatan, pendidikan, dan ekonomi, yang menunjukkan sejauh mana pembangunan memberikan manfaat yang setara bagi laki-laki dan perempuan,” jelas Daniel.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa advokasi ini bertujuan mendorong
Pemerintah Daerah agar mengintegrasikan perspektif gender dalam tujuh tahap pembangunan, mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga evaluasi dan pelaporan.

Plt. Kepala DP3A DALDUKKB, Lynda Kristiane, yang hadir mewakili Pj Bupati Murung Raya,
Hermon, dalam sambutannya menyatakan bahwa pelembagaan PUG merupakan langkah strategis untuk membangun struktur kelembagaan yang inklusif di semua sektor.
Kami sangat mendukung kegiatan ini sebagai bagian dari komitmen
untuk meningkatkan kualitas hidup perempuan dan anak di Kabupaten Murung Raya,” ungkap Lynda.

Lynda juga menekankan pentingnya peran peserta dalam memahami isu-isu gender yang ada di masyarakat dan mengaplikasikan
PUG secara responsif di berbagai kebijakan pembangunan daerah.

Kami berharap peserta bisa lebih kritis dan analitis dalam menggali manfaat PUG untuk pembangunan,sekaligus memperkuat kapasitas kelembagaan di Murung Raya,” tambahnya.

Dengan adanya advokasi dan bimbingan teknis ini, harapannya seluruh pemangku kepentingan
dapat bersama-sama mewujudkan pembangunan yang lebih inklusif dan berkeadilan gender, demi
kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Murung Raya.(Red)
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال